GATHERING DAN WISATA FTSP

GATHERING DAN WISATA FTSP

Fakultas Teknik Sipil dan Perencanaan UPN “Veteran” jawa timur Surabaya, telah mengadakan kegiatan pembinaan para dosen ,karyawan dan mahasiswa dalam bentuk “Gathering dan Wisata keluarga besar Fakultas Teknik Sipil dan Perancanaan di kota Bali Denpasar pada tanggal 21 s/d 24 Nopember 2014.

Gathering dan Wisata keluarga besar FTSP ini agar dapat menjadi inspirasi dan pendorong bagi semua Dosen dan Karyawan serta para mahasiswa,agar lebih aktif dalam menjalankan tugas tri darma perguruan tinggi sebagai upaya untuk melayani membina dan membibing mahasiswa, dalam wisata keluarga ini Dekan  FTSP mengatakan bahwa wisata ini bertujuan untuk mengalang suatu persaudaraan atau keakraban antara keluarga Dosen,karyawan dan mahasiswa, perjalanan wisata berkunjung ketempat bersejarah di sekitar kota Bali Denpasar diantaranya: di Sanur untuk melihat matahari terbit, di lanjutkan ke tanjung Benoa untuk main ski air dan gatliring, di lanjutkan wisata Religi ke puja Mandala untuk melihat tempat ibadah dalam rangka kerukunan umat beragama dalam satu tempat ada masjid ada geraja ada vihara ada pure kemudian di lanjutkan ke pantai Dream Land adalah tempat bermain anak-anak dan di lanjutkan menuju ke wisata budaya garuda wisnu kencana (GWK) untuk melihat pantung krisna raksasa selanjutnya perjalanan menuju ke Hotel Chek-in di Hotel POP Harres di jalan Tengku Umar Denpasar untuk beristirahat.

Selanjutnya persiapan untuk Chek-out dan sarapan pagi di Hotel dalam perjalanan menuju ke pusat oleh-oleh khas kota Bali atau toko krisna kemudian di lanjutkan ke pasar seni sukowati dan di lanjutkan wisata di pabrik kata-kata jogger setelah selesai belanjah lantas di lanjutkan untuk makan siang di local restoran D’Abian, makan dan sholat kemudian di lanjutkan ke wisata alam di danau bedugul foto bersama para Dosen,karyawan dan mahasiswa kemudian dilanjutkan perjalanan pulang menuju ke palabuhan Gilimanuk untuk menuju kota Surabaya namun sebelumnya transit dulu untuk makan malam di local restoran.

Memang dalam melaksanakan Gathering Wisata keluarga besar Fakultas Teknik Sipil dan Perencanaan UPN “Veteran” jawa timur Surabaya, dengan niat yang baik dan benar semata-mata untuk menambah ukhuwah Islamiyah atau persaudaraan antara dosen,karyawan dan mahasiswa. Maka di tengah masyarakat yang seperti inilah islam diturunkan,islam yang membawa missi perdamaian dan kerukunan hidup atas dasar persaudaraan yang lahir dari rasa cinta kasih dan sebagai manifestasi iman kepada Allah. Prinsip persaudaraan ini dicetuskan didalam Al-quran surat Al-Hujurat ayat 10, yang artinya : “Sesungguhnya ummat yang beriman itu bersaudara, maka perbaikilah antara dua saudaramu, dan bertaqwalah kepada Allah, semoga kamu mendapat rahmat.” Makanya dalam kewajiban kita kalau kita bisa memelihara persaudaraan akan mendapat rahmat dari Allah SWT, Hal ini diperkuat lagi oleh Rasulullah dalam sebuah Hadist yang artinya : “Orang muslim itu saudara orang muslim yang lain.” (HR.Bukhari Muslim ) dalam gathering wisata keluarga besar FTSP ini adalah untuk persaudaraan antara dosen,karyawan dan mahasiswa dari rasa kasih sayang,kasih sayang sebagai manifestasi iman.yang berarti iman bertambah tinggi,rasa kasih sayangnya bertambah mendalam dan persaudaraan bertambah mantap. Rasulullah bersabda yang artinya :”Kamu tidak akan masuk ke dalam surga sampai kamu beriman dan belum terhitung kamu beriman sampai kamu berkasih sayang….” (HR.Muslim.Turmudzi.Dawud dan Ibnu Majah ).

Seorang muslim mengasihi saudaranya sesama muslim,sebagaimana ia mengasihi dirinya sendiri, ia tidak akan berbuat,tidak akan mengeluarkan kata-kata, melainkan lebih dahulu dirasakan pada dirinya. Kalau perbuatan atau kata-kata itu ditujukan kepada dirinya ia tidak senang, tentunya ia tidak akan berbuat yang menggangu terhadap saudaranya yang lain. Semoga gathering wisata keluarga besar FTSP ini bisa berlanjut. Amin ( Penulis DRS.H. IMAM GHOZALI, MM, selaku dosen Fakultas Teknik Sipil dan Perencanaan UPN “Veteran” Jawa Timur Surabaya )

ADAKAH MAKHLUK SYAITAN ?

Oleh : Drs.H. Imam Ghozali, MM  (sbg Wakil ketua Lazismu Kota Surabaya )

Syaitan itu kata sifat yang bisa nempel pada manusia dan bisa nempel pada makhluk jin yang halus,tidak dapat di lihat oleh mata kepala biasa kecuali kalau Allah memperlihatkannya kepada manusia yang di kehendakinya seperti Rasul-rasul dan orang-orang yang sholeh orang ingin mengetahui jenis-jenis kuman yang tak dapat dilihat dengan mata,karena halus dan kecilnya maka orang boleh pergi kedokter buat melihatnya dan mengetahuinya karena dokter mempunyai alat buat melihatnya,mengenai syaitan kita harus meminta tolong kepada Allah kita dilindungi dari gangguannya dan godaannya.

Oleh sebab itu ,bila terjadi gangguan syaitan atau kesurupan hendaklah segera kita membaca Al-Quran dengan itu Insya Allah kita dapat perlindungan dari Allah SWT, ada yang sangat berbahaya dan gangguan atau kesurupan syaitan itu yaitu dia membikin orang pingsan,tidak sadarkan diri atau gila,dan kalau ada keperluannya yang sangat syaitan bisa bikin kelenger orang sampai ada yang mati karenanya.Cara ini didalam islam dinamakan Hamzun yaitu membikin kelenger gila atau pingsan sampai mati, ini cara yang sangat berbahaya kalau syaitan menjalankan godaannya terhadap manusia.

Quran surat Jin ayat :6 yang artinya (dan bahwasanya ada beberapa orang laki-laki diantara manusia meminta perlindungan kepada beberapa laki-laki diantara Jin, maka jin-jin itu menambah bagi mereka dosa dan kesalahan). Tidak dipungkiri bahwa sebagian masyarakat mempercayai adanya makhluk halus yang disebut Tuyul,untuk mengenal alam pertuyulan di bawah ini kami sajikan beberapa hal yang berhubungan dengan masalah Tuyul.Mitos tuyul dipercaya memiliki kelebihan dan spesifikasi sebagai berikut :

1.       Sebagai pencuri uang,dalam jumlah tertentu,dipercaya tidak bisa mengambil uang yang dibendel (diikat karet atau distaples)

2.       Diperjual belikan,dukun dengan yang menginginkan kekayaan tanpa usaha, harga bisa mencapai 5-10 juta rupiah.

3.       Takut cermin,karena mengira bayangan yang Nampak adalah tuyul lain peliharaan pemilik uang.

4.       Suka digendong,sang majikan suka meletakkan kedua tanganya kebelakang (sedang mengendong tuyulnya),majikannya wanita karena tuyul butuh menetek.

Pandangan islam tentang makhluk halus,makhluk halus diakui keberadaannya dalam agama,sebagaimana firman Allah dalam Al-Quran surat Adz-Dzariyaat ayat:56 yang artinya (dan aku tidak menciptakan jin dan manusia melainkan supaya mereka mengabdi kepada Ku). berdasar Al-Quran dan Hadist makhluk halus (Jin) memiliki spesifikasi :

1.       Tidak bisa dilihat,makhluk halus(jin)dan sebangsanya tidak bisa dilihat,bila ada yang pernah melihatnya itu bukan ujud sebenarnya,namun hanya bentuk jadian (Q.S.Al-A’raaf : 27 )

2.       Tidak bisa dipengang, (Q.S.Al-Hijr :27 )

3.       Bisa memindah benda berat dalam tempo singkat,Jin mampu memindah benda berat (singgasana Nabi Sulaiman) dalam tempo super cepat! Jadi tidak usah heran bila ada benda bisa bergerak sendiri.(Q.S.An-Naml : 39 )

Kesimpulan, Allah mencipta jin dengan berbagai macam jenisnya,diantaranya Ifrit,mungkin tuyul juga termasuk salah satunya. Namun apapun jenis dan macamnya,yang penting bila selalu menjaga keimanan (tidak musyrik) dan bertawakkal kepada Nya,Insya Allah akan selamat dalam lindungan-Nya.(Q.S.An-Nahl : 99 ).Demikian beruntungnya bila selalu berpengang teguh pada tuntunan agama,sehinggga tidak takut dan tidak khawatir dan tidak pula terombang ambing kebingungan dalam menghadapi adanya makhluk Ghoib.Apabila sampai terjebak minta bantuan paranormal (dukun/orang pintar), yang bisa berakibat terperosok kedalam lembah kemusyikan !!!...

Na’udzu billahi min dzaalik  (kami berlindung kepada Allah dari yang demikian itu)

LAZISMU SURABAYA TELAH MEMBAGI SEMBAKO DAN UANG PADA KAUM DHUAFAH

Oleh : Drs. H. Imam Ghozali, MM  (sbg Wakil ketua Lazismu Kota Surabaya )

Surabaya, Lembaga amil zakat infaq dan shodaqoh muhammadiyah Surabaya ( Lazismu ) telah mengadakan sosialisasi ke pimpinan cabang muhammadiyah se surabaya dan telah membagi sembako para kaum dhuafah dan uang.syukur alhamdulillah lazismu mendapat suatu kepercayaan dari para Donatur yang telah banyak bersedekah/beramal/infaq/menafkahkan hartanya. Insya Allah jika niat lurus maka Allah tidak akan menyia-nyiakan kita dan akan di beri jalan oleh Allah SWT, sebagaimana di sebutkan dalam al-quran surat Al-baqarah : 261 ( yang artinya ) “Perumpamaan (nafkah yang di keluarkan oleh ) orang – orang yang menafkahkan hartanya di jalan Allah adalah serupa dengan sebutir benih yang menumbuhkan tujuh butir, pada tiap-tiap butir seratus biji Allah melipat gandakan ( ganjaran ) bagi siapa yang dia kehendaki, dan Allah maha luas ( karunia-Nya ) lagi maha mengetahui.”

Untuk pengurus Lazismu mengucapkan Alhamdulillah dan terima kasih yang sebanyak-banyaknya kepada para Donatur yang telah bergabung dengan lazismu karena ingin berinvestasi untuk akhirat nanti , karena mereka yakin bahwa keberkahan dan manfaat dari shodaqoh dan membantu orang lain bukan hanya dirasakan di dalam dunia saja, melainkan juga akan ada balasannya di akhirat kelak.menafkahkan hartanya demi untuk perjuangan islam dengan adanya sosialisasi lazismu maka donatur kita bertambah terus sebab dalam pengelolaan lazismu punya suatu tujuan di antaranya: untuk mengangkat harkat dan martabat fakir miskin dan membantunya keluar dari kesulitan dan penderitaan.membantu pemecahan permasalahan yang di hadapi oleh para mustahik.menyembatani antara yang kaya dan yang miskin dalam suatu masyarakat.meningkatkan syiar islam.

Konsekwensi iman adalah istiqomah ( meneguhkan pendirian bahwa dirinya orang beriman ) setiap berbicara iman, tak bisa di lepaskan dari unsur yakin dan unsur amal kedua unsur itu senantiasa melekat erat dengan iman. Belum di katakan iman sepenuhnya bila seseorang hanya memiliki keyakinan belaka, sebagaimana orang hanya beramal saja tanpa keyakinan, kedua – duanya masih belum memenuhi standard iman.sebagamana di sebutkan dalam al-quran surat Fushilat : 30 ( yang artinya ) “Sesungguhnya orang-orang yang mengatakan Tuhan kami ialah Allah. Kemudian mereka istiqomah ( meneguhkan pendirian ) mereka, maka malaikat akan turun kepada mereka ( dengan mengatakan ) janganlah kamu merasa takut dan janganlah kamu merasa sedih, dan bergembiralah dengan surga yang telah dijanjikan Allah kepadamu”