MENARA MASJID MIRIP DENGAN PANCALAN

MENARA MASJID MIRIP DENGAN PANCALAN

Masjid baiturrahman salah satu masjid yang terletak di pojok jalan raya tempurejo no. 2 kenjeran Surabaya,yang berdekatan dengan tempat wisata pantai ria kenjeran dan jembatan baru kenjeran juga berdekatan dengan akses masuk ke perumahan pakuwon sity masjid ini  menduduki tanah seluas 500 meter persegi ini mampu menampung hingga 800 jamaah bangunan masjid baiturrahman di buat dengan perpaduan gaya arsitektur masjid al-bina di tanah abang Jakarta pusat,bangunan masjid baiturrahman di mahkotai satu kubah besar dan dua kubah kecil Menara utama setinggi 40 meter sebagai tempat menyiarkan suara adzan terpisah dari bangunan utama.

Menara yang ada pun sangat unik,karena bentuk bangunannya mirip Pancalan symbol khas orang kenjeran. Alat pancalan ini di lakukan orang nelayan kenjeran untuk mencari kerang, lorju, jangkang dan kerupuk terung di laut, Masjid baiturrahman ini sering di kunjungi oleh para jamaah yang setelah berwisata di pantai ria kenjeran dan jembatan baru kenjeran yang di lengkapi air mancur menari dengan tata cahaya air mancur menari di iringi lagu “”Surabaya oh Surabaya”” jembatan ini akan menjadi ikon kota baru kota Surabaya.lantas berkunjung ke wisata religi bernuasa islami di masjid baiturrahman didalam penuh dengan partisi ditambah dengan ke unikan neon boxs setinggi 5 meter bertulisan masjid, Bank Akhirat, PRM tempurejo, TK Aisyiyah 58 dan Taman pendidikan Al-Quran, bila malam Neon Boxs ini akan menyala sangat bersinar.

Masjid baiturrahman ini mengembangkan fungsi sosial diantaranya adanya koperasi, persewaan tenda dan Travel, perwakilan penyelenggara Umrah dan Haji Plus, Perpustakaan masjid, tempat pengumpulan zakat fitrah dan Qurban,tempat akad nikah dengan aturan yang islami, dan ada tempat arena bermain anak – anak. ( Penulis adalah Bapak imam ghozali. Sebagai ta mir masjid